Sabtu, 19 Maret 2022

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL UJIAN




Contoh Petunjuk Umum Pengerjaan SOAL UJIAN

Sebelum mengerjakan soal  ujian, sebaiknya siswa membaca petunjuk pengerjaan soal ujian agar selama melaksanakan ujian dapat berjalan lancar dan hasil ujian dapat di proses menjadi nilai sesuai dengan prosedur yang ada. 

Oleh karena itu perlu mengetahui dan membaca petunjuk umum pengerjaan soal ujian dengan Lembar Jawaban Komputer dan Manual seperti berikut ini : 

PETUNJUK UMUM PENGERJAAN SOAL  :

1.      Berdo’alah sebelum mengerjakan! 

2.      Isi identitas anda pada Lembar jawaban Ujian Sekolah Berstanndar Nasional (LJUSBN) yang tersedia menggunakan pensil 2B. 

3.      Jagalah LJUSBN agar tidak rusak, sobek, ataupun terlipat. 

4.      Jumlah soal sebanyak 45 butir dengan 40 (Empat Puluh) pilihan ganda dan 5 (Lima) uraian. 

5.      Periksa dan bacalah setiap butir soal dengan seksama sebelum anda menjawabnya.

6.      Laporkan kepada pengawas ujian bila ada lembar yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap.

7.      Pilih jawaban yang anda anggap paling benar. 

8.      Periksa kembali pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada pengawas ujian. 

9.      Lembar soal tidak boleh dicoret-coret. 

10.    Apabila ada jawaban yangn dianggap salah, maka hapuslah jawaban yang salah tersebut sampai bersih, kemudian hitamkanlah pada kotak huruf jawaban lain yang anda anggap benar 


CONTOH LJUS MANUAL

PETUNJUK UMUM PENGERJAAN SOAL :

  1. Berdo’alah sebelum mulai mengerjakan! 

  2. Isi identitasmu pada Lembar jawaban Ujian Sekolah (LJUS) yang tersedia.  

  3. Jagalah LJUS agar tidak rusak, sobek, ataupun terlipat. 

  4. Jumlah soal sebanyak 40 butir dengan 30 (Tiga Puluh) pilihan ganda, 5 Isian, dan 5 (Lima) uraian.

  5. Periksa dan bacalah setiap butir soal dengan seksama sebelum menjawab soal. 

  6. Laporkan kepada pengawas ujian bila ada lembar yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap.

  7. Pilih jawaban yang dianggap paling benar. 

  8. Periksa kembali pekerjaanmu sebelum diserahkan kepada pengawas ujian. 

  9. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret. 

  10. Apabila ada jawaban yang dianggap salah, maka beri tanda sama dengan ( = ) pada jawaban salah tersebut, kemudian beri tanda silang pada kotak huruf jawaban lain yang dianggap benar.


Contoh diatas adalah salah satu contoh petunjuk umum pengerjaan soal ujian  Untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. Sedangkan untuk mata pelajaran yang lain misalnya matematika, bahasa inggris, dan lain lainya dapat menyesuaikan, misalnya dalam hal waktu, dalam hal jumlah soal dan sebagainya. 

Semoga bermanfaat



Senin, 28 Februari 2022

cerita anak

 

"Bunga Mawar yang Sombong"

 

Saat musim semi tiba, sekuntum mawar merah bermekaran di hutan dan ada banyak jenis pohon dan tanaman yang tumbuh. Pohon pinus di dekat mawar berkata, "Bunga yang sangat indah! Saya berharap, saya bisa secantik itu!"


Pohon lain pun berkata, "pohon pinus sayang, jangan bersedih dan berkecil hati. Karena kita tidak bisa memiliki segalanya." Mendengar pembicaraan tersebut, bunga mawar pun berbalik dan berkata, "sepertinya saya adalah bunga terindah di hutan ini."
"Mengapa kamu bisa berkata seperti itu mawar? Di hutan ini ada banyak bunga yang indah dan kamu hanyalah salah satu dari mereka," ujar bunga matahari.

"Saya melihat semua tanaman dan pohon menatap dan mengagumi saya," jawabnya dengan sombong. Kemudian, mawar memandang kaktus dan berkata, "Lihatlah tanaman jelek yang penuh duri itu!"

Pohon pinus berkata, "Mawar merah, bicara apa kamu ini? Siapa yang mengatakan bahwa kau paling cantik? Kamu juga punya duri."


"Saya pikir Anda punya selera yang baik. Kamu tidak tahu apa arti kecantikan sama sekali. Kamu juga tidak bisa membandingkan saya dengan duri kaktus," jawab mawar lagi. "Bangga sekali dia," ucap pohon pinus. Lalu, bunga mawar merah itu mencoba menggerakan akarnya menjauh dari kaktus, tapi ia tidak bisa bergerak.

Bunga Mawar yang Sombong

Hari-hari pun berlalu, setiap kali bunga mawar merah melihat kaktus, ia akan mengatakan hal-hal yang menghina, seperti "tanaman ini tidak berguna! Betapa menyesalnya saya menjadi tetangganya."  Namun, kaktus tidak pernah marah. Malahan, ia mencoba memberikan nasihat kepada bunga mawar merah dengan mengatakan, "Tuhan tidak menciptakan segala bentuk kehidupan tanpa tujuan."

Saat musim semi berlalu dan cuaca menjadi sangat hangat, kehidupan di hutan menjadi sulit. Ini karena di sana tidak turun hujan. Padahal, semua tanaman serta pohon membutuhkan air. 

Suatu hari, ia melihat burung pipit dengan paruhnya mematuki kaktus dan kemudian terbang dengan badan yang segar sekali! Ini membuat bunga mawar merah bingung. Ia pun mencoba bertanya kepada pohon pinus tentang apa yang dilakukan burung itu. Kemudian, pohon pinus menjelaskan bahwa burung-burung itu mendapatkan air dari kaktus.

"Apakah tidak sakit saat mereka (burung-burung) mematukinya?" tanya bunga mawar kepada pohon pinus. "Ya, memang. Tapi, kaktus tidak suka melihat burung menderita," jawabnya. Mawar membuka matanya dan penuh keheranan dan kembali bertanya, "kaktus memiliki air?" 

"Iya, kamu juga bisa minum darinya. Burung pipit nanti bisa membawakan air untukmu jika kau meminta bantuan kaktus," jawab pohon pinus lagi.

Bunga mawar merah pun merasa terlalu malu atas segala perbuatan yang selama ini ia perbuat kepada kaktus. Tapi akhirnya, ia meminta bantuan kaktus. Kaktus pun dengan ramah menyetujuinya dan meminta burung pipit untuk mengisi paruhnya dengan air dan menyirami bunga mawar merah yang hampir layu itu.

Sumber: https://materipelajaransdn.blogspot.com/2022/02/cerita-anak-bunga-mawar-yang-sombong.html

 

Apa pesan yang disampaikan dalam cerita ini? Tuliskan pesan tersebut yang kamu dapatkan setelah membaca cerita ini!

Salam Literasi!!!!

Jumat, 25 Februari 2022

Karakteristik Teks Puisi dan Teks Prosa

 

Karakteristik Teks Puisi dan Teks Prosa

Sebelum Kita bahas karakteristik Puisi dan Prosa, mari kita simak tayangan video berikut:


A. PUISI

Puisi adalah jenis sastra yang bahasanya menggunakan majas-majas (gaya bahasa, kiasan, atau penggambaran). Makna dalam tiap baris kalimatnya bukanlah makna yang sebenarnya, melainkan perlu penafsiran terlebih dahulu.

Kata-kata dalam puisi dipilih dan ditata dengan cermat untuk membangun keindahan, sehingga mampu membangkitkan kesadaran orang akan suatu penggalan melalui bunyi, irama, dan makna khususnya.

Untuk itulah, dalam menulis sebuah puisi kita perlu memperhatikan diksi puisi yang digunakan agar makna puisi tidak melebar kemana-mana.

Berdasarkan Bentuknya Puisi Dibagi Dua:

  1. 1. Puisi Lama

Puisi lama memiliki karakteristik seperti bersifat anonim (tidak diketahui nama pengarangnya), terikat jumlah bait, jumlah baris, suku kata maupun rima. Disampaikan dari mulut ke mulut dalam masyarakat. Contoh puisi lama adalah; Pantun dan Syair.

Contoh Puisi Lama (Syair) :

Pada zaman dahulu kala (a)
Tersebutlah sebuah cerita (a)
Sebuah negeri yang aman sentosa (a)
Dipimpin sang Raja nan bijaksana (a)

Ciri-Ciri Syair :

  • Semua baris adalah isi yang ingin disampaikan
  • Memiliki rima yang sama pada keempat barisnya
  • Berisi cerita atau pesan
Contoh Puisi Lama (Pantun)
Kalau ada jarum patah (ah)
Jangan dimasukkan ke dalam peti (ti)
Kalau ada kataku yang salah (ah)
Jangan dimasukkan ke dalam hati (ti)

Ciri-Ciri Pantun :

  • Baris kesatu dan kedua adalah sampiran
  • Dan baris ketiga dan keempat adalah isi
  • Mempunyai rima a-b-a-b
  1. 2.  Puisi Baru

Puisi baru adalah jenis puisi yang bebas dan tidak terikat oleh aturan dalam proses penulisannya, seperti jumlah kata, suku kata, baris, ritme, atau jumlah bait. Puisi baru disebut juga sebagai puisi modern.

Contoh Teks Puisi Baru / Puisi Modern

AYAHKU

Betapa besar jasamu
Tidak kenal lelah bekerja
Membanting tulang demi keluarga
Demi anak-anak dan istrimu

          Terimakasih ayahku
          Engkau selalu membimbingku
          Semoga Tuhan selalu melindungimu
          Menghantarkan langkahku
          Menuju masa depan yang gemilang

B. Prosa

Prosa adalah karya sastra yang berbentuk cerita dan tidak mengandung rima, menggunakan bahasa sehari-hari yang tidak terlalu banyak menggunakan majas seperti dalam puisi.

Jenis tulisan prosa juga digunakan untuk memaparkan suatu fakta atau ide. Oleh karena itu, prosa dapat digunakan dalam surat kabar, majalah, novel, ensiklopedia, surat, serta berbagai jenis media lainnya.

Berdasarkan Eranya Prosa Dibagi Menjadi Dua

  1. Prosa Lama

Prosa lama adalah prosa dalam bahasa Indonesia yang belum terpengaruhi oleh budaya barat maupun timur. Dalam prosa lama ceritanya mempunyai karakteristik berisikan cerita Istana sentris, sifatnya menghibur masyarakat, tidak menggunakan struktur kalimat, dan bersifat kedaerahan. Contoh prosa lama : Hikayat, Sejarah, Kisah, dan Dongeng.

  1. Prosa Baru

Prosa baru merupakan prosa yang ditulis bebas tanpa aturan yang mebelenggunya. Bentuk-bentuk prosa baru meliputi roman, novel, cerpen, riwayat, kritik, esai, dan resensi.

C. Mengubah Puisi Menjadi Prosa

Mengubah puisi menjadi prosa disebut juga dengan istilah parafrase puisi. Dimana kamu mengungkapkan isi suatu puisi dalam bentuk kalimat cerita, tanpa mengubah makna puisi

Langkah-langkah memparafrasekan puisi adalah sebagai berikut :

  1. Membaca puis tersebut secara cermat.
  2. Memperhatikan kata-kata yang sulit dalam puisi tersebut.
  3. Mengungkapkan isi puisi tersebut berdasarkan kata-kata sulit itu.

Contoh Parafrase Puisi :

Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
     Lewat anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
     Lewat semayup suara adzan
.....
Oleh Apip Mustopa

Setelah diparafrase menjadi :

Tuhan Telah Menegurmu
(Tahukah) Tuhan (kini) telah menegurmu (hai manusia) dengan cukup sopan
Lewat (perut) anak-anak (jalanan) yang kelaparan
(Dengarkan) Tuhan telah menegurmu (lagi) dengan cukup sopan
Lewat semayup (kumandang) suara adzan

Demikian penjelasan singkat mengenai perbedaan puisi dan prosa. Dan juga mengetahui karakteristik teks puisi dan teks prosa. Semoga bermanfaat.

 Sumber : albabbarrosa.com

I

Rabu, 26 Agustus 2020

 Kelas: VI

Tema : 2. Persatuan dalam perbedaan

Subtema: 3. Bersatu kita teguh

Pembelajaran: 1

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri pubertas; menjaga kesehatan alat reproduksi; memraktikkan pola lantai tari daerah Jawa barat (tari Manuk Dadali).

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Salam merdeka!

Dalam mengisi kemerdekaan para pemuda dan pelajar dipacu untuk berprestasi menciptakan karya yang bermanfaat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Laki-laki dan perempuan mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam berpartisipasi mengisi kemerdekaan. Pemuda dan pelajar sangat penting selalu menjaga kesehatannya sejak dini agar tumbuh dan berkembang sebagai pemuda harapan bangsa.

Ketika masa peralihan dari masa anak-anak ke masa remaja terjadilah masa pubertas bagi laki-laki dan perempuan. Apa itu masa pubertas dan bagaimana Ananda harus menyikapinya? Silakan Ananda simak penjelasan dari video berikut ini!

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=CnLXzcxXIKI

Setelah menyimak video tadi, Ananda bisa menyimpulkan apakah Ananda sudah mengalami masa pubertas atau belum. Bagi yang belum tidak usah berkecil hati, karena masa pubertas bagi setiap orang tidak sama waktunya. 

Nah, sebagai bahan evaluasi silakan Ananda mengerjakan soal pada link berikut ini.

https://forms.gle/NKnycpbh9eoQqiw27

Bila sudah selesai, jangan lupa skornya discreenshoot, dan kirim kepada Bapak/Ibu guru.

Kami sampaikan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang sudah membimbing dan menemani putra-putrinya.

Bangsa yang besar adalah bangsa yang lebih menghargai budaya nasionalnya daripada budaya asing. Menarikan tari daerah merupakan bentuk apresiasi kita menghargai kebudayaan nasional.

Hampir semua daerah di Indonesia mempunyai tarian khas daerahnya. Seperti Tari Saman dari Aceh, Tari Piring dari Sumatera Barat, Tari Kecak dari Bali dll. Tari daerah bisa juga dikreasikan dari lagu daerah. Contohnya Tari Manuk Dadali dari Jawa Barat yang gerakannya merupakan hasil kreativitas dari penarinya. 

Melakukan gerakan tari bermanfaat untuk menyehatkan badan dan menyegarkan pikiran. Untuk menarikan tarian daerah Ananda bisa berlatih dari guru tari atau mengikutinya dari video yang ada di media online. Ananda juga bisa berlatih dengan menyimak video berikut ini.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=RJI5DmysPhw

Tugas Ananda kali ini adalah menarikan tari Manuk Dadali seperti yang dicontohkan di video tersebut. Ingat berlatihlah terlebih dahulu agar hasilnya baik. Bila sudah siap video/fotokan.

Bagi yang sudah selesai kirim ke Bapak/Ibu Guru melalui WA. Terima kasih kepada Ananda yang sudah mengerjakan tugas-tugasnya tepat waktu. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

 

 Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas: VI

Tema :2. Persatuan dalam perbedaan

Subtema: 2. Bekerja sama mencapai tujuan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu memaparkanmanfaatpersatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari; menjelaskan upaya-upaya mempertahankan kemerdekaan.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Salam merdeka!

Keutuhan wilayah dan bangsa sangat penting bagi kelangsungan hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kemajuan teknologi dan keragaman budaya harus jadi sarana pemersatu bangsa menghadapi ancaman dan tantangan dalam hidup bernegara. Apa saja yang bisa menjadi ancaman bagi Negara kesatuan Republik Indonesia dan apa manfaat persatuan dan kesatuan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara?

Untuk mengetahuinya, Mari Ananda simak penjelasan dari video berikut ini!

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=RjzmaxnSAYI

Setelah melihat video tadi, Ananda tentunya sudah lebih paham kan. Nah, tugas Ananda kali ini menjawab beberapa pertanyaan yang terkait dengan video yang baru Ananda simak. 

1.Apa saja yang bisa menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa?

2.Mengapa keutuhan bangsa dan negara sangat penting untuk dipertahankan?

3.Apa saja manfaat persatuan dan kesatuan bangsa?

Tulis jawaban Ananda di buku tulis, kemudian paparkan , kirim video/voice note paparan kepada Bapak/Ibu Guru dengan WA!

Kami sampaikan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang sudah membimbing, menemani dan memfasilitasi putra-putrinya sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan baik.

Proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, tidak diakui oleh Belanda. Dengan membonceng tentara sekutu, Belanda kembali melakukan serangan dan agresinya, sehingga terjadilah perang untuk mempertahankan kemerdekaan. 

Perjuangan mempertahankan kemerdekaan tidak hanya dengan mengangkat senjata, tapi juga dengan jalur diplomasi atau perundingan. Perjuangan diplomasi penting dilakukan oleh bangsa Indonesia sebagai sarana mendapatkan pengakuan internasional bagi kemerdekaan Indonesia.

Untuk mendalami perundingan-perundingan dengan Belanda saat itu, Ananda bisa menyimak video berikut ini.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=PK8GgXysLcQ

Perjuangan bangsa Indonesia mempertahankan kemerdekaan sangat berat bukan? Oleh karena itu, Mari isi kemerdekaan ini dengan semangat berprestasi.

Sebagai bahan evaluasi, silakan Ananda mengerjakan soal pada link berikut ini.

https://latihansoal

Ingat kerjakan dengan tekun. Bila sudah selesai jangan lupa Ananda screenshoot lalu kirimkan kepada bapak/ibu guru melalui WA. Terima kasih  Ananda yang sudah mengerjakan tugas-tugasnya tepat waktu. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

 

 Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas:VI

Tema : 2. Persatuan dalam perbedaan

Subtema: 2. Bekerja sama mencapai tujuan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengidentifikasi kosakata baku dan tak baku; menggunakan kosa kata baku dalam kalimat efektif dengan tepat; menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan operasi hitung campuran bilangan pecahan.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Salam merdeka!

Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Negara Kesatuan Republik Indonesia diperlukan simbol-simbol persatuan sebagai penguat rasa cinta tanah air dan nasionalisme. Salah satu simbol itu adalah menggunakan bahasa persatuan, Bahasa Indonesia. Itulah sebabnya mengapa kita perlu menghargai dan berbahasa Indonesia dengan baik dan benar. 

Salah satu komponen dalam berbahasa yang baik dan benar adalah menggunakan kosakatabaku dan kalimat efektif yang tepat yang sesuai dengan EYD. Untuk mengetahui kosakata baku dan kalimat efektif, silakan Ananda simak penjelasan dari video berikut ini.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=YfFVSNp4W6Y&feature=youtu.be

Bagaimana penjelasan tadi, mudah dipahami, bukan? Nah mulai sekarang Ananda harus lebih memerhatikan lagi setiap penulisan tugas dan laporan yang akan dikirim kepada Bapak/Ibu Guru, agar selalu menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif yang tepat.

Tugas Ananda kali ini adalah menulis 5 kosakata baku dan tidak baku tentang kerjasama dalam mencapai tujuan setelah itu buat kalimat efektifnya dari kosakata tadi.

Tulis jawaban Ananda di buku lalu difoto serta dikirim kepada Bapak/Ibu guru melalui WA. Kami sampaikan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang sudah membimbing dan menemani putra-putrinya.

Pada pertemuan yang lalu Ananda sudah mengerjakan latihan soal tentang operasi hitung campuran bilangan pecahan, sebagian hasilnya sudah bagus, namun masih ada yang hasilnya kurang memuaskan, sehingga Ananda masih perlu mendalami lagi materi ini. 

Dalam mengerjakan operasi hitung campuran baik bilangan cacah atau bilangan pecahan, Ananda harus memahami terlebih dahulu mana operasi hitung yang harus dikerjakan. 

Dalam hal ini Ananda harus mengikuti aturan kabataku (kali, bagi, tambah, dan kurang). Bagaimana menggunakan aturan kabataku pada operasi hitung campuran bilangan pecahan, Ananda bisa menyimak video berikut ini.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=ttUsoiCAEMQ&t=18s

Bagaimana, tidak sulit bukan? Ananda boleh bertanya kepada Bapak/Ibu Guru untuk memastikan pemahaman Ananda. Sebagai latihan, silakan Ananda mengerjakan soal pada link berikut ini.

https://latihanpecahancampuran

Ingat kerjakan dengan tekun. Bila sudah selesai jangan lupa Ananda screenshoot lalu kirimkan kepada Bapak/Ibu Guru melalui W ya!

Terima kasih Bapak sampaikan kepada Ananda yang sudah mengerjakan tugas-tugasnya tepat waktu. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

 

 Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas:VI

Tema : 2. Persatuan dalam perbedaan

Subtema: 2. Bekerja sama mencapai tujuan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengidentifikasi perbedaan dan keragaman di lingkungan; menjelaskan manfaat kerja sama dan persatuan; mengidentifikasi cara penyesuaian tumbuhan dengan tempat hidupnya.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Salam merdeka!

Kemerdekaan indonesia yang diraih 17 Agustus 1945 adalah bukti kuatnya rasa persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia dalam melawan penjajah. ‘Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh’ adalah semboyan yang sering didengungkan untuk meningkatkan semangat persatuan di masa penjajahan. Di masa kemerdekaan saat ini, kehidupan masyarakat terus berkembang. Dengan perkembangan teknologi dan arus globalisasi yang sangat besar bisa memengaruhiterhadap persatuan suatu negarabila masyarakatnya belum memahami pentingnya kerja sama dan persatuandalam kehidupan sehari-hari. Untuk memahami manfaat kerja sama dan persatuan dalam kehidupan sehari-hari, Ananda bisa membaca teks bacaan berikut:

https://teksbacaan 

Ananda bisa membaca teks bacaan tersebut di dalam hati, agar Ananda bisa lebih memahami . Setelah Ananda baca, silakan Ananda jawab beberapa pertanyaan, yang ada di bawah teks bacaan tersebut! Ananda dapat berdiskusi dengan Ayah/Bunda untuk menjadi pertimbangan jawaban Ananda. Tulis jawaban Ananda di buku lalu difoto serta dikirim kepada Bapak/Ibu Guru melalui WA ya! Untuk Ayah/Bunda terima kasih sudah membimbing dan menemani putra-putrinya.

Pada pertemuan yang lalu kita sudah membahas tentang penyesuaian diri hewan dan tumbuhan. Penyesuaian diri makhluk hidup dengan lingkungan disebut juga dengan adaptasi. Tujuan utama hewan dan tumbuhanberadaptasiadalah melindungi dirinyadan berkembang biak. Kali ini kita akan membahas adaptasi tumbuhan dengan lingkungannya. 

Lingkungan tempat hidup makhluk hidup disebut juga dengan habitat. Bagaimana cara tumbuhan beradaptasi di habitatnya tentunya berbeda-beda. Untuk lebih mendalami, marilah Ananda saksikan video berikut ini.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=qAlHACHQX4s

Setelah Ananda menyimak video tadi, tentunya Ananda sudah lebih paham sekarang. Sebagai bahan untuk mengevaluasi pembelajaran Ananda, Bapak akan memberikan ananda latihan soal pada link berikut ini.

https://latihansoal

Ingat kerjakan dengan tekun dan teliti. Bila sudah selesai jangan lupa Ananda screeshoot skornya lalu kirimkan kepada Bapak/Ibu Guru melaui WA ya! Terima kasih kepada Ananda yang sudah mengerjakan tugas-tugasnya tepat waktu. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas : VI

Tema : 2. Persatuan dalam perbedaan

Subtema : 2. Bekerja sama mencapai tujuan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu memaparkan informasi peristiwa Bandung Lautan Api; menyanyikan lagu Halo-halo Bandung dengan memainkan interval nada.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

 
Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Salam merdeka!

Proklamasi kemerdekaan Indonesia, belum diakui oleh Belanda. Tentara Belanda (NICA) ingin menguasai Indonesia lagi dengan memboncengi tentara sekutu yang bertugas untuk melucuti tentara Jepang yang sudah kalah perang.  Konflik terjadi antara tentara sekutu dengan rakyat Indonesia di beberapa daerah. Setelah peristiwa 10 November 1945 di Surabaya, di Bandung terjadi peristiwa Bandung lautan api. Apa itu peristiwa Bandung lautan api?  Mari Ananda saksikan video berikut ini!

 
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=l-WGMXeqcLw

Bagaimana perasaan Ananda setelah menonton video tersebut? Untuk mengukur kompetensi Ananda, silakan dijawab beberapa pertanyaan di bawah ini!

1.Apa yang kamu ketahui tentang peristiwa Bandung Lautan Api?

2.Kapan terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api?

3.Mengapa peristiwa Bandung Lautan api terjadi?

4.Bagaimana kronologi peristiwa Bandung Lautan Api?

5.Siapa pejuang Indonesia yang ditugaskan untuk melaksanakan misi menghancurkan gudang amunisi tentara sekutu?

6.Di mana terjadi pertempuran terbesar pada peristiwa Bandung Lautan Api?

Jawaban Ananda ditulis di buku, paparkan, dan dengan voice note dikirim kepada Bapak/Ibu Guru. Untuk Ayah/Bunda terima kasih sudah membimbing dan menemani putra-putrinya.

Anak-anak, proklamasi kemerdekaan Indonesia semakin mengobarkan semangat perjuangan rakyat Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaannya.Walaupun berbeda suku, bangsa, ras, dan budaya serta daerah yang sangat luas, rakyat Indonesia semakin meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan untuk bersama-sama mengusir penjajah kembali. 

Peristiwa Bandung Lautan Api adalah salah satu bukti semangat persatuan rakyat Indonesia. Peristiwa Bandung Lautan Api diabadikan dalam sebuah lagu karya Ismail Marzuki dengan judul Halo-halo Bandung. Mari kita saksikan lagu Halo-halo Bandung pada video berikut ini!

 
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=HyJ9cEl9U7Y

Lagu Halo-halo Bandung adalah salah satu contoh lagu yang bertangga nada diatonis mayor, dengan ciri-ciri sebagai berikut:

1. Bersifat riang gembira

2. Bersemangat

3.Biasanya diawali dan diakhiri nada do (1). Namun tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada la (5) atau mi (3) dan diakhiri nada do (1).

Tugas kalian sekarang adalah menyanyikan lagu “Halo-Halo Bandung” bersama keluargamu, boleh diiringi dengan musik dan menggunakan atribut bernuansa kemerdekaan. Kirim hasil pekerjaan kalian berupa video lagu dan mengirimkannya ke WA bapak/ibu guru ya!

Untuk Bapak/Ibu Guru siapkan penghargaan bagi group yang terkompak ya!

Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas : VI
Tema : 2. Persatuan dalam perbedaan
Subtema : 2. Bekerja sama mencapai tujuan 

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu membuat dan menyajikan karya poster dalam upaya memaknai dan mengisi Kemerdekaan Indonesia.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa mengucapkan kata tolongbila minta ingin meminta bantuan, kata maafapabila melakukan kesalahan, dan kata terima kasihsetelah mendapatkan bantuan!

Salam MERDEKA anak-anak, Semoga kalian tetap sehat dan semangat dalam suasana memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia ke-75. Berprestasi adalah hal terbaik yang dapat dilakukan seorang pelajar dalam mengisi kemerdekaan, selain membanggakan orang tua juga bisa mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia.

Di abad milenial ini, para pelajar dari seluruh Indonesia meski berbeda-beda suku, budaya, ras dan juga agama, berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik agar bisa mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia. Mereka menciptakan sebuah karya yang bermanfaat bagi masyarakat dalam  upayanya mengisi kemerdekaan. Beberapa karya anak bangsa yang membanggakan, dapat Ananda saksikan pada video berikut ini.

 
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=pHjWMYpueU4

Bagaimana perasaan Ananda, setelah menyaksikan video tersebut?  Mengagumkan ya. Ananda pasti bisa berkarya lebih dari itu jika rajin belajar.

Tugas Ananda   adalah membuat poster dengan tema “Berkarya di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesiake-75”. Gambarkan dalam poster tersebut , apa yang akan Ananda lakukan dalam rangka mengisi kemerdekaan Indonesia!

Masih ingatkan kalian bagaimana cara membuat poster. Jika Ananda lupa, coba baca langkah-langkah membuat poster berikut ya!

1.Menentukan subjek (tema) yang hendak dijadikan sebagai poster

2.Merumuskan pesan-pesan apa saja yang hendak disampaikan pada poster tersebut.

3.Menyuusun kalimat yang singkat juga jelas namun padat makna

4.Memilih kata-kata juga gambar yang mudah untuk diingat juga menarik

5.Menulis kata-kata dan menyusun gambar secara menarik dengan memperhatikan perpaduan warna sehingga meninggalkan kesan menarik pada pembaca dan membuat pesan mudah diingat.

Ayo, buat postermu yang keren ya!

Jika sudah selesai, foto dan kirim hasil karyamu kepada Bapak/Ibu Guru melalu WA!

Untuk Bpk/Ibu Guru pilihlah karya terbaik dan beri penghargaan ya!

Terima kasih Ayah/Bunda yang telah menemani dan membimbing putra-putrinya. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!

Merdeka!

 

 

 

 

 

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Kelas VI

Tema 2. Persatuan dalam Perbedaan

Subtema1. Rukun dalam Perbedaan

Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu mengidentifikasi penyesuaian diri hewan dengan lingkungannya; menyajikan laporan tentang upaya mempertahankan dan mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! 

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa mengucapkan kata tolong bila minta ingin meminta bantuan, kata maaf apabila melakukan kesalahan, dan kata terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apa kabar kamu hari ini? pastinya sehat dan bersemangat bukan?  Alhamdulillah! Senang mendengarnya.

Di pagi yang cerah ini, kita akan belajar tentang penyesuaian diri  hewan. Tahukah kamu, setiap hewan memiliki caranya sendiri untuk beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya. Hal tersebut dilakukan agar hewan dapat bertahan hidup. Untuk memahami cara hewan menyesuaikan diri, mari kita simak video berikut ini! Siapkan buku catatanmu untuk mencatat hal-hal penting dari video ini ya.

 
Sumber:  https://www.youtube.com/watch?v=bjrMcHuAzHc

Bagaimana perasaanmu setelah menonton video tadi? Mengagumkan ya. Ternyata setiap hewan  memiliki cara menyesuaikan diri yang berbeda-beda. Selanjutnya, tugas Ananda adalah menuliskan penyesuaian diri hewan-hewan yang ada pada video tersebut di buku tulismu.

Terima kasih Ananda telah menyelesaikan tugas dengan baik. Untuk uji kompetensi, Ananda bisa mengerjakan soal-soal latihan tentang penyesuaian diri hewan pada link berikut ini!

https://forms.gle/2Eq543jVxSbn6Gbr5

Bagaimana hasil latihan Ananda hari ini? Apakah  sudah memuaskan? Bila belum , tidak usah berkecil hati, lain kali pasti lebih baik. Hasil latihan Ananda agar discreenshoot dan dikirim ke Bapak/Ibu Gurumu. Terima kasih Ayah/Bunda yang selalu siap membantu dan membimbing Ananda dalam setiap pembelajaran.

Anak-anakku semua, tanggal 17 Agustus 2020 yang akan datang adalah Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-75 tahun  Republik Indonesia. Kemerdekaan diraih berkat perjuangan para pahlawan. Mereka berasal dari suku, budaya, ras  dan agama yang berbeda. Dengan semangat persatuan dan rela berkorban,akhirnya dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa bangsa Indonesia berhasil mencapai kemerdekaanya. Untuk mengenang perjuangan para pahlawan, Ananda dapat menonton cuplikan film perjuangan pada video berikut ini.

 

Hendaknya  Ananda semua untuk dapat berperan dalam mengisi kemerdekaan dengan karya nyata yang bisa membawa negara Indonesia lebih maju diakui oleh seluruh negara lain di dunia.

Tugas Ananda adalah menjawab pertanyaan berikut :

(1) Bagaimana perasaanmu setelah meilhat video di atas?

(2)Jelaskan bagaimana cara mengisi kemerdekaan di jaman milenial ini?

Sertakan juga harapan dan ucapan selamat Hari Ulang tahun kemerdekaan ke 75  RI. 

Rekam jawabanmu dalam bentuk voice note atau video dan kirim kepada Bapak/Ibu Guru dengan WA! Jika tidak ada smart phone, Ananda boleh menuliskan jawabannya di buku tulismu.

Mari kita akhiri kegiatan belajar  hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Kelas VI

Tema 2. Persatuan dalam Perbedaan

Subtema1. Rukun dalam Perbedaan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu memaparkan informasi penting dari peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan Indonesiamenentukan hasil operasi hitung campuran bilangan pecahan.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa mengucapkan kata tolong bila minta ingin meminta bantuan, kata maaf apabila melakukan kesalahan, dan kata terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apa kabar kalian semua? Tentunya sehat dan bersemangat ya. Seperti semangatnya para pemuda ketika menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, tanggal 17 Agustus 1945.Ketika itu para pemuda ingin segera merdeka dari Jepang yang saat itu sudah kalah dari Sekutu Amerika. Terjadi dialog antara para pemuda dengan Soekarno yang sangat seru. Berikut  bacaan tentang peristiwa sekitar proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Suasana sebelum Kemerdekaan Indonesia

Tanggal 15 Agustus 1945, kira-kira pukul 22.00, di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta, tempat kediaman Bung Karno, berlangsung perdebatan serius antara sekelompok pemuda dengan Bung Karno mengenai Proklamasi Kemerdekaan sebagaimana dilukiskan Lasmidjah Hardi (1984:58); Ahmad Soebardjo (1978:85-87) sebagai berikut: “... Sekarang Bung, sekarang...! malam ini juga kita kobarkan revolusi...! kata Chaerul Saleh dengan meyakinkan Bung Karno bahwa ribuan pasukan bersenjata sudah siap mengepung kota dengan maksud mengusir tentara Jepang...”“Kita harus segera merebut kekuasaan ! tukas Sukarni berapi-api. 

Kami sudah siap mempertaruhkan jiwa kami... ! seru mereka bersahutan. Wikana malah berani mengancam Soekarno dengan pernyataan; ... Jika Bung Karno tidak mengeluarkan pengumuman pada malam ini juga, akan berakibat terjadinya suatu pertumpahan darah dan pembunuhan besar-besaran esok hari .

Mendengar kata-kata ancaman seperti itu, Soekarno naik darah dan berdiri menuju Wikana sambil berkata: Ini batang leherku, seretlah saya ke pojok itu dan potonglah leherku malam ini juga! Kamu tidak usah menunggu esok hari !.

Hatta kemudian memperingatkan Wikana; Jepang adalah masa silam. Kita sekarang harus menghadapi Belanda yang akan berusaha untuk kembali menjadi tuan di negeri kita ini. Jika saudara tidak setuju dengan apa yang telah saya katakan, dan mengira bahwa saudara telah siap dan sanggup untuk memproklamasikan kemerdekaan, mengapa saudara tidak memproklamasikan kemerdekaan itu sendiri? Mengapa meminta Soekarno untuk melakukan hal itu? 

Namun, para pemuda terus mendesak; Apakah kita harus menunggu hingga kemerdekaan itu diberikan kepada kita sebagai hadiah, walaupun Jepang sendiri telah menyerah dan telah takluk dalam Perang Sucinya !. 

Mengapa bukan rakyat itu sendiri yang memproklamasikan kemerdekaannya? Mengapa bukan kita yang menyatakan kemerdekaan kita sendiri, sebagai suatu bangsa?.Dengan lirih, setelah amarahnya mereda, Soekarno berkata; kekuatan yang segelintir ini tidak cukup untuk melawan kekuatan bersenjata dan kesiapan total tentara Jepang! Coba, apa yang bisa kau perlihatkan kepada saya? Mana bukti kekuatan yang diperhitungkan itu? Apa tindakan bagian keamananmu untuk menyelamatkan perempuan dan anak-anak? Bagaimana cara mempertahankan kemerdekaan setelah diproklamasikan?

 Kita tidak akan mendapat bantuan dari Jepang atau Sekutu. Coba bayangkan, bagaimana kita akan tegak di atas kekuatan sendiri. Demikian jawab Bung Karno dengan tenang.Para pemuda, tetap menuntut agar Soekarno-Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan. Namun, kedua tokoh itu pun, tetap pada pendiriannya semula. Setelah berulangkali didesak oleh para pemuda, Bung Karno menjawab bahwa ia tidak bisa memutuskannya sendiri, ia harus berunding dengan para tokoh lainnya. 

Utusan pemuda mempersilahkan Bung Karno untuk berunding. Para tokoh yang hadir pada waktu itu antara lain, Mohammad Hatta, Soebardjo, Iwa Kusumasomantri, Djojopranoto, dan Sudiro.Tidak lama kemudian, Hatta menyampaikan keputusan, bahwa usul para pemuda tidak dapat diterima dengan alasan kurang perhitungan serta kemungkinan timbulnya banyak korban jiwa dan harta. 

Mendengar penjelasan Hatta, para pemuda nampak tidak puas. Mereka mengambil kesimpulan yang menyimpang; menculik Bung Karno dan Bung Hatta dengan maksud menyingkirkan kedua tokoh itu dari pengaruh Jepang. 

Rengasdengklok, 16 Agustus 1945

Pukul 04.00 dinihari, tanggal 16 Agustus 1945, Soekarno dan Hatta oleh sekelompok pemuda dibawa ke Rengasdengklok. Aksi penculikan itu sangat mengecewakan Bung Karno, sebagaimana dikemukakan Lasmidjah Hardi (1984:60). Bung Karno marah dan kecewa, terutama karena para pemuda tidak mau mendengarkan pertimbangannya yang sehat. Mereka menganggap perbuatannya itu sebagai tindakan patriotik. 
Namun, melihat keadaan dan situasi yang panas, Bung Karno tidak mempunyai pilihan lain, kecuali mengikuti kehendak para pemuda untuk dibawa ke tempat yang mereka tentukan. 
Fatmawati istrinya, dan Guntur yang pada waktu itu belum berumur satu tahun, ia ikut sertakan.
Rumah bersejarah rengas dengklok Karawang Rengasdengklok kota kecil dekat Karawang dipilih oleh para pemuda untuk mengamankan Soekarno-Hatta dengan perhitungan militer; antara anggota PETA (Pembela Tanah Air) Daidan Purwakarta dengan Daidan Jakarta telah terjalin hubungan erat sejak mereka mengadakan latihan bersama-sama. Di samping itu, Rengasdengklok letaknya terpencil sekitar 15 km. dari Kedunggede Karawang. Dengan demikian, deteksi dengan mudah dilakukan terhadap setiap gerakan tentara Jepang yang mendekati Rengasdengklok, baik yang datang dari arah Jakarta maupun dari arah Bandung atau Jawa Tengah.
 
Sehari penuh, Soekarno dan Hatta berada di Rengasdengklok. Maksud para pemuda untuk menekan mereka, supaya segera melaksanakan Proklamasi Kemerdekaan terlepas dari segala kaitan dengan Jepang, rupa-rupanya tidak membuahkan hasil. Agaknya keduanya memiliki wibawa yang cukup besar. Para pemuda yang membawanya ke Rengasdengklok, segan untuk melakukan penekanan terhadap keduanya. Sukarni dan kawan-kawannya, hanya dapat mendesak Soekarno-Hatta untuk menyatakan proklamasi secepatnya seperti yang telah direncanakan oleh para pemuda di Jakarta .Akan tetapi, Soekarno-Hatta tidak mau didesak begitu saja. Keduanya, tetap berpegang teguh pada perhitungan dan rencana mereka sendiri. 
 
Di sebuah pondok bambu berbentuk panggung di tengah persawahan Rengas dengklok, siang itu terjadi perdebatan panas; Revolusi berada di tangan kami sekarang dan kami memerintahkan Bung, kalau Bung tidak memulai revolusi malam ini, lalu.... Lalu apa ? teriak Bung Karno sambil beranjak dari kursinya, dengan kemarahan yang menyala-nyala. Semua terkejut, tidak seorang pun yang bergerak atau berbicara.
 
Waktu suasana tenang kembali. Setelah Bung Karno duduk. Dengan suara rendah ia mulai berbicara; Yang paling penting di dalam peperangan dan revolusi adalah saatnya yang tepat. Di Saigon, saya sudah merencanakan seluruh pekerjaan ini untuk dijalankan tanggal 17.Mengapa justru diambil tanggal 17, mengapa tidak sekarang saja, atau tanggal 16 ? tanya Sukarni. Bung Karno memberi alasan bahwa dalam kalbuku , bahwa itu adalah saat yang baik. Angka 17 adalah angka suci. Pertama-tama kita sedang berada dalam bulan suci Ramadhan, waktu kita semua berpuasa, ini berarti saat yang paling suci bagi kita. tanggal 17 besok hari Jumat, hari Jumat itu Jumat legi, Jumat yang berbahagia, Jumat suci. Al-Quran diturunkan tanggal 17, orang Islam sembahyang 17 rakaat, oleh karena itu kesucian angka 17 bukanlah buatan manusia .
 
Demikianlah antara lain dialog antara Bung Karno dengan para pemuda di Rengasdengklok sebagaimana ditulis Lasmidjah Hardi (1984:61).

Apakah Ananda sudah mendapatkan informasi penting dari teks bacaan tersebut? Untuk membuktikan, sekarang coba Ananda jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ! Jika mengalami kesulitan, Ananda boleh minta bantuan ayah/bunda atau keluarga yang ada di rumah, ya. 

1.Mengapa pada tanggal 15 agustus 1945 para pemuda mendatangi tempat kediaman Bung Karno? 

2.Siapa saja tokoh pemuda yang hadir saat itu? 

3.Ke mana Bung Karno dibawa oleh para pemuda?

 4.Mengapa Bung Karno memilih tanggal 17 Agustus untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia? 

5.Kapan proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan? 

6.Sikap apa yang dapat kamu teladani dari sikap para pemuda saat itu? 

Tulis jawabanmu di buku tulis, paparkan , dan kirim video/voice note paparanmu kepada Bapak/Ibu Guru dengan WA! 

Anak-anak, mari kita lanjutkan pelajaran matematika. Tentunya kalian masih ingat bukan, pada pertemuan yang lalu kita sudah bahas operasi hitung campuran bilangan cacah, kali ini kita lanjutkan dengan operasi hitung campuran bilangan pecahan. Agar lebih paham, mari kitasimak video berikut ini.  

 

 
Sumber:   https://www.youtube.com/watch?v=r7BKmJ9-6r4

Bagaimana sudahlebih paham bukan? Alhamdulillah. Bagi Ananda yang ingin lebih mendalami lagi, Ananda boleh bertanya kepada anggota keluarga di rumah atau kepada Bapak/Ibu Gurumu melalui WA atau video callUntuk memastikan pemahaman kalian, coba kerjakan soal latihan  pada link berikut ini.  

https://forms.gle/aYSUMs1mwKyozKRE9

Silahkan Ananda kerjakan soal-soal tersebut dengan cermat, tidak usah terburu-buru. Dengan ketelitian dan kesabaran Ananda pasti dapat mengerjakannya. Setelah selesai Ananda screenshoot hasilnya lalu kirim kepada Bapak/Ibu Guru. 

Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.Terima kasih, sampai jumpa besok!


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas VI

Tema 2. Persatuan dalam Perbedaan

Subtema1. Rukun dalam Perbedaan


Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu menjelaskan makna persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia; menentukan pola lantai tari kreasi daerah; menampilkan kreasi tari daerah.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu ya, semoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa mengucapkan kata tolong bila minta ingin meminta bantuan, kata maaf apabila melakukan kesalahan, dan kata terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apa kabar kamu hari ini? Pastinya sehat dan bersemangat bukan? Alhamdulillah senang mendengarnya. Anak-anak, apakah kamu suka membantu Ayah/Bunda di rumah? Mengerjakan tugas-tugas di rumah, menganggu adikmu, membuang sampah sembarangan, atau kerja bakti membersihkan lingkungan rumah? Dari semua kegiatan tersebut mana yang sebaiknya kamu lakukan atau tidak boleh dilakukan? 

Pada video pembelajaran berikut kalian akan dapat menemukan jawabannya. Anak-anak mari simak video berikut ini!

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=9ETqfXs70sU

Bagaimana perasaanmu setelah menonton video tersebut? Tentunya kamu sudah bisa menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Selanjutnya, tugas kamu adalah menuliskan apa saja makna penting dari persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia. Tulis dan kirim hasil kerjamu kepada Bapak/Ibu Guru. 

Kemudian, kamu bisa mengerjakan soal-soal latihan tentang makna persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia pada link berikut ini!

https://forms.gle/UrAai69vbaoJaNSc9

Bagaimana skor latihanmu?  Mudah-mudahan bagus ya. Kalau sudah selesai jangan lupa discreenshoot skormu dan kirim ke bapak/ibu gurumu.

Pesan Bapak untuk kamu agar selalu semangat berprestasi. Untuk Ayah/Bunda terima kasih sudah membimbing dan menemani putra-putrinya.

Anak-anak, tari daerah adalah salah satu kekayaan dari keragaman budaya yang ada di Indonesia. Kita harus bangga bahwa bangsa Indonesia memiliki keragaman budaya yang sudah terkenal ke seluruh penjuru dunia, termasuk tarian daerahnya. Oleh karena itu kita harus mengapresiasi dan mempelajari berbagai macam tarian daerah itu dengan baik. Salah satu ciri pada gerakan tarian daerah,  itu mempunyai pola lantai yang teratur. Apa itu pola lantai? Untuk mengetahuinya mari kita saksikan video berikut ini!

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=5f8-gGKSTZI

Bagaimana menurutmu, apakah penjelasan pada video yang kamu saksikan, sudah dapat dipahami?

Untuk mengetahui itu, jawablah beberapa pertanyaan ini ya, tulislah di buku tulismu!

1.Apa yang dimaksud dengan pola lantai tari kreasi daerah?

2.Sebutkan macam-macam pola lantai tari kreasi daerah?

3.Apa pola lantai TariSaman dari Aceh ?

4.Bagaimanacara kamuuntuk mengapresiasi tarian daerah?

Setelah selesai foto dan kirimkan jawaban kamu kepada bapak/ibu guru ya! 

Untuk tugas di rumah berlatihlah menarikan salah satu tarian daerah. Terima kasih hari ini kamu sudah melaksanakan tugasmu dengan baik. Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!

 

 

 

Sumber: Rpp Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Kelas VI

Tema 2. Persatuan dalam Perbedaan

Subtema1. Rukun dalam Perbedaan

 

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik  mampu menjelaskan dan memaparkan makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia; menentukan hasil operasi hitung campuran bilangan cacah.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak apakah sudah siap belajar hari ini? Ayo, kita periksa jentik nyamuk di kamar mandi serta genangan air lainnya di rumahmu, setelah itu jangan lupa cuci tangan dengan sabun pada air mengalir agar menjadi bersih dan sehat! Nah, kalau kamu sudah mencuci tangan, mari kita bersiap untuk memulai pembelajaran hari ini. Kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu yasemoga kita selalu sehat dan dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa mengucapkan kata tolongbila minta ingin meminta bantuan, kata maafapabila melakukan kesalahan, dan kata terima kasihsetelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, semoga kitasemua dalam keadaan sehat dan tetap semangat, ya!Kalian anak yang hebat yang dapat berprestasi walaupun kalian belajar dari rumah. Indonesia adalah negara yang pernah dijajah oleh bangsa-bangsa lain, seperti Inggris, Belanda, dan juga Jepang. Namun kini Indonesia sudah merdeka. Dengan semangat persatuan dan kesatuan akhirnya bangsa Indonesia berhasil memproklamirkan kemerdekaannya.

Di pagi yang cerah ini, kalian akan belajar tentang makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa IndonesiaUntuk itu mari kita simak video berikut ini!

Bagaimana perasaanmu setelah menonton video tadi? Mengagumkan ya. Makna Proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia itu ternyata sangat besar, ya.

Selanjutnya, tugas kamu adalah menyebutkan makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Tulis jawabanmu di buku tulis, paparkan, dan kirim video/voice note paparanmu kepada Bapak/Ibu Guru dengan WA! Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan.

Anak-anak, Matematika adalah pelajaran yang sangat penting dan berguna untuk kehidupan kita sehari-hari. Untuk menghitung dan menganalisa kita memerlukan Matematika. Untuk mudah mempelajari kita harus senang Matematika.Saat ini kita akan belajar tentang operasi hitung campuran bilangan cacah. Mari kita simak video pembelajaran berikut ini!

Bagaimana menurutmu, tidak sulit bukan? Alhamdulillah. Bagi yang mengalami kesulitan, kamu boleh bertanya kepada anggota keluarga di rumah atau kepada Bapak/Ibu Gurumu melalui WA atau video call. Selanjutnya, tugas kalian adalah mengerjakasoal-soal latihan dalam bentuk kuis berikut ini:

https://forms.gle/C8E74nHk3KmwpKSh7

Silahkan Ananda kerjakan soal-soal tersebut dengan cermat, tidak usah terburu-buru. Pahami pertanyaanya dengan ketelitian dan kesabaran kalian pasti dapat mengerjakannya. Setelah selesai hasilnya kalian screenshoot hasilnya lalu kirim kepada Bapak/Ibu Guru.

Ucapkan terima kasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih dan sampai jumpa!

 

 

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kelas:VI

Tema 2. Persatuan dalam Perbedaan

Subtema1. Rukun dalam Perbedaan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampumengidentifikasi dan menyajikan karya dalam bentuk tabel cara tumbuhan menyesuaikan diri dengan lingkungannya; memaparkaninformasi penting dari peristiwa sejarah “Peristiwa Pertempuran 10 November1945”

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apakah kalian masih semangat belajar di rumah? Hebat. Meskipun tidak bisa belajar di sekolah, kalian harus tetap semangat ya! Manusia, hewan dan tumbuhan adalah makhluk ciptaan Allah di atas bumi yang berbeda tetapi saling membutuhkan. Manusia membutuhkan hewan dan tumbuhan begitu juga hewan dan tumbuhan membutuhkan manusia untuk merawatnya. Oleh karena itu manusia, hewan dan tumbuhan harus bisa hidup rukun untuk menjaga keseimbangan alam.

Setiap makhluk hidup perlu menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar bisa bertahan hidup, begitu juga dengan tumbuhan. Di pagi yang cerah ini, kita akan belajar tentang penyesuaian diri tumbuhan. Tahukah kamu, tumbuhan memiliki caranya sendiri untuk beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya. Hal tersebut dilakukan agar dapat bertahan hidup, untuk memahami penyesuaian diri tumbuhan mari kita simak di video berikut ini!

Sumber:https://www.youtube.com/watch?v=kDdCvo7fBVw

Bagaimana perasaanmu setelah menonton video tadi? Mengagumkan ya. Ternyata tumbuhan memiliki cara penyesuaian diri yang berbeda-beda untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Selanjutnya, tugas Ananda adalah menuliskan penyesuaian diri tumbuhan yang ada pada video tersebut di buku tulismu dalam bentuk tabel. Kalau sudah selesai laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke Bapak/Ibu Gurumu. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan!

Anak-anak, selanjutnya kita akan menggali informasi penting suatu peristiwa sejarah di Indonesia. Bacalah teks bacaan pada link di bawah ini!

Apakah Ananda sudah mendapatkan informasi penting dari teks bacaan tersebut? Wah, kalian anak pintar, sudah mendapat banyak informasi penting! Untuk membuktikan, sekarang coba kalian jawab pertanyaan-pertanyaan berikut! Jika mengalami kesulitan, kalian boleh minta bantuan ayah/bunda atau keluarga yang ada di rumah, ya.

1.Mengapa tanggal 10 November ditetapkan sebagai Hari Pahlawan ?

2.Siapa yang seruannya membakar semangat rakyat Surabaya melawan sekutu?

3.Di mana terjadinya insiden perobekan bendera Belanda ?

4.Bagaimana sikap rakyat Surabaya terhadap ultimatum yang dikeluarkan Mayjen Manserg?

5.Apa salah satu pemicu terjadinya pertempuran di Surabaya?

6.Kapan Brigjen Mallaby tewas?

7.Apa yang bisa kalian teladani dari peristiwa tersebut?

Tulis jawabanmu di buku tulis, paparkan , dan kirim video/voice note paparanmu kepada Bapak/Ibu Guru dengan WA! Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih dan sampai jumpa!




Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta





























Kelas VI

Tema 1 Selamatkan Makluk Hidup

Subtema 3 Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu membandingkan dan menjelaskan ciri-ciri khusus tumbuhan; mengerjakan soal latihan tentang ciri-ciri khusus tumbuhan; menentukan simpulan paragraf dari teks tentang tumbuhan dan hewan.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apakah kalian masih semangat belajar di rumah? Hebat. Meskipun tidak bisa belajar di sekolah, kalian harus tetap semangat ya! Di pagi yang cerah ini, kita akan belajar tentang ciri-ciri khusus tumbuhan. Tahukah kamu, setiap tumbuhan memiliki caranya sendiri untuk beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya. Hal tersebut dilakukan agar tumbuhan dapat bertahan hidup, untuk memahami ciri-ciri khusus tumbuhan, mari kita simak di video berikut ini!

Sumber: https://youtu.be/v6BB_UsiIbk

Bagaimana perasaanmu setelah menonton video tadi? Mengagumkan ya. Ternyata setiap tumbuhan memiliki ciri-ciri khusus yang berbeda-beda untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Selanjutnya, tugas kamu adalah menuliskan ciri-ciri khusus tumbuhan tersebut dibuku tulismuKemudian, kamu bisa mengerjakan soal-soal latihan tentang ciri-ciri khusus tumbuhan dalam bentuk quiz di link berikut ini!

https://forms.gle/9r6B8HLHzxunuMHB8

Bagaimana hasil quizmu apakah mendapat skor yang memuaskan, jika belum lebih rajin lagi belajarnya ya! Kalau sudah selesai laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke Bapak/Ibu Gurumu. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan!

Anak-anak, selanjutnya kita akan belajar tentang simpulan dari suatu bacaan. Pertama, kita akan bersama-sama membaca sebuah teks tentang hewan dan tumbuhan. Kemudian, kita akan mencari dan menentukan simpulan teks bacaan tersebut. Agar kita bisa mencari dan menentukan simpulan, mari kita lihat di video berikut ini!

Bagaimana menurutmu, apakah menentukan simpulan masing-masing paragraf dari teks bacaan itu mudah? Alhamdulillah. Bagi yang belum bisa, kamu boleh bertanya kepada anggota keluarga di rumah atau kepada Bapak/Ibu Gurumu melalui WA atau video call.

Selanjutnya, coba kamu cari teks bacaan 2 paragraf tentang hewan atau tumbuhan di buku pelajaran. Kemudian baca teks tersebut pelan-pelan, setelah itu kamu tentukan simpulan masing-masing paragraf dari teks bacaan tersebut.

Ananda boleh mengajak ayah atau bunda berdiskusi mencari simpulan paragraf teks bacaan. Tulislah simpulan masing-masing paragraf dalam teks bacaan tersebut, kemudian foto hasil pekerjaanmu dan teks bacaannya. Kirim fotonya kepada Bapak/Ibu Guru.

Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!





Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta









































Dokumen PJJ Rabu, 5 Agustus 2020
Kelas VI

Tema 1 Selamatkan Makluk Hidup

Subtema 3 Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengidentifikasi kehidupan politik negara-negara ASEAN; Menyajikan hasil identifikasi dan menjelaskan perbedaan kehidupan politik negara-negara ASEAN; Membuat dan mewarnaireklame tentang tumbuhan dan hewan.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, Apa kabar kalian semua? Semoga selalu dalam keadaan sehat ya, alhamdulilah. Jika ada temanmu yang sedang sakit, mari kita doakan agar cepat sembuh dan sehat kembaliaamiin!  Anak-anak, kita sudah mempelajari kehidupan sosial, budaya, ekonomi serta kondisi geografis dan kenampakan alam negara-negara ASEAN. Sekarang, kita akan belajar tentang kehidupan politik di negara-negara ASEAN. Sehingga kita bisa mengetahui dan memahami perbedaan kehidupan politik di negara-negara tersebut. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak di video berikut ini!

    
 Sumber: https://youtu.be/ej99pJLHDlA

Bagaimana menurutmu tentang kehidupan politik di negara-negara ASEAN? Sangat menarik ya.

  1. Ada beberapa negara yang berbentuk kerajaan dengan kepala pemerintahannya seorang raja atau sultan.
  2. Ada beberapa negara yang berbentuk republik dengan kepala pemerintahan seorang presiden.

Setelah itu, kamu tuliskan informasi penting tentang kehidupan politik negara-negara ASEAN di buku tulismu. Kemudian kamu jelaskan dengan menggunakan bahasamu sendiri. Rekam penjelasanmu dalam bentuk voice note ya. Kalau sudah selesai, kirim tugasmu ke bapak/ibu guru. Untuk Ayah/Bunda, tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan!

Kegiatan pembelajaran selanjutnya sangat menarik loh anak-anak! Kita akan belajar membuat reklame tentang hewan dan tumbuhan. Tahukah kamu bahwa hewan dan tumbuhan langka itu dilindungi oleh pemerintah? Tujuannya agar hewan dan tumbuhan langka agar tidak punah.

Oleh sebab itu, kamu harus bisa mengajak anggota keluarga di rumah dan orang lain untuk ikut melestariskan hewan dan tumbuhan langka. Kamu tidak perlu menjelaskan secara panjang lebar, tetapi dengan menunjukkan media gambar berupa reklame tentang melestarikan hewan dan tumbuhan langka. Agar orang lain tertarik dengan reklame buatanmu, ayo kita simak cara membuat reklamenya pada video berikut ini!

Sumber: https://youtu.be/2mjE9VxGcDg
Bagaimana cara membuat reklamenya? Mudah kan? Ayo, kita segera praktik membuat reklame. Pertama, siapkan bahan dan alat terlebih dahulu. Jangan lupa diwarnai reklamenya agar menjadi indah dan menarik! Hasil kreasimu difoto, kemudian kirim kepada Bpk/Ibu Guru ya melalui WA! Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.
Terima kasih, sampai jumpa!



RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

































Dokumen PJJ Selasa, 4 Agustus 2020
Kelas VI

Tema 1 Selamatkan Makluk Hidup

Subtema 3 Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu menganalisis dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam merawat tumbuhan di kehidupan sehari-hari; menggali, menemukan dan menyebutkan informasi penting dari teks; menyajikan informasi penting yang digali dari teks eksplanasi dengan bahas sendiri secara tertulis.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Selamat pagi anak-anak, apakah kalian masih semangat belajar di rumah? Hebat. Meskipun
tidak bisa belajar di sekolah, kalian harus tetap semangat ya! Apakah anak-anak masih ingat pelajaran cara merawat hewan peliharaan? Iya, bagus. Nah, sekarang kita akan belajar nilai nilai Pancasila dalam merawat tumbuhan di kehidupan sehari hari. Apakah ada tanaman di sekitar rumahmu? Bisakah kamu menyebutkan apa nama tumbuhan tersebut? Kamu memang anak yang pintar. Anak anak kita harus belajar merawat dan menyayangi tumbuhan, karena hal tersebut termasuk pencerminan nilai nilai Pancasila loh! Yuk, kita simak video tentang cara merawat tumbuhan, kemudian kamu analisis sikap tersebut ya di link berikut ini!

                                                                                Sumber: https://youtu.be/HPO10szS3Mc
  

Setelah menonton video tadi, apakah kamu bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari hari? Hebat! Coba sekarang kamu praktikkan cara merawat tumbuhan yang ada di sekitarmu. Kalau kamu sudah mempraktikkan cara merawat tumbuhan, tugas kamu berikutnya adalah membuat poster berupa gambar merawat tumbuhan, jangan lupa diwarnai ya biar postermu menjadi indah dan menarik! Postermu nanti bisa menjadikan pengingat teman-temanmu yang lain untuk menyayangi tumbuhan.

Kalau sudah selesai laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke Bapak/ Ibu Gurumu. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan.

Pembelajaran berikutnya, kita akan belajar menggali informasi penting dari teks bacaan tentang hewan dan tumbuhan.

Anak-anak, apakah kamu suka membaca? Hebat, Kalau anak anak suka membaca maka pengetahuannya akan semakin luas dan menjadi pintar. Oleh karena itu, bagi anak-anak yang belum suka membaca, cobalah membaca dari hal hal yang kalian sukai

Pertama, kita akan membaca teks tentang hewan dan tumbuhan di link berikut ini!
https://pelestarianhewandantumbuhan

Setelah kalian membaca teks bacaan tersebut, coba kamu cari dan temukan informasi informasi penting dalam teks tersebut. Kalau kamu merasa kesulitan dalam menggali informasi penting tersebut, kamu boleh berdiskusi bersama anggota keluarga di rumah, misalnya ayah, bunda atau kakak. Jika kamu sudah menemukan informasi penting dari teks tersebut, segera tulis dalam buku tulismu. Kemudian laporkan hasilnya kepada Bapak/Ibu Guru ya!

Ucapkan terima kasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita ak hiri kegiatan belajar h ari ini dengan membaca doa sesudah belajar.
Terima kasih, sampai jumpa besok!


Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta



































Kelas VI

Tema 1 Selamatkan Makluk Hidup

Subtema 3 Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapatmembandingkan dan menjelaskan ciri-ciri khusus hewan; mengerjakan soal latihan tentang ciri-ciri khusus hewanmemahami pengetahuan tentang patung.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!
    Selamat pagi anak-anak semua, Apa kabar kalian semua? Alhamdulillah baik ya. Apakah anak-anak masih semangat belajar dari rumah? Hebat.Hari ini, kamu akan belajar tentang ciri-ciri khusus hewan. Agar ananda mudah memahaminya, ayo kita tonton video berikut ini!

                                                                                Sumber: https://youtu.be/ssOt03EJOyg

    Bagaimana menurut Ananda setelah menonton video tadi, kalau ananda masih bingung dan kesulitan, coba Ananda diskusikan tentang ciri-ciri khusus hewan tersebut dengan anggota keluarga di rumah, lalu catat hasil diskusi tentang ciri-ciri khusus hewan tersebut dalam buku tulismu. Kemudian jelaskan ciri-ciri khusus hewan kesukaanmu minimal 3 hewan! Untuk mengetahui sejauh mana Ananda memahami ciri-ciri khusus tentang hewan. Ayo kita latihan mengerjakan soal-soal di link berikut ini!

https://quizIPA
    Apakah kamu sudah selesai mengerjakan quizznya? Berapa skor yang kamu dapatkan? Jika skornya bagus ucapkan alhamdulillah, jika tidak, lebih rajin lagi belajarnya. Laporkan hasilnya kepada bapak/ibu guru dalam bentuk foto melalui whatsapp. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan.

    Anak-anak,kegiatan selanjutnya kita akan belajar teori tentang patung. Dalam teori tersebut, anak-anak akan belajar pengertian patung, jenis-jenis patung, bahan-bahan, alat-alat serta teknik atau cara untuk membuat patung. Agar anak-anak lebih mudah memahami teori tentang patung tersebut,mari kita simak di video berikut ini!

                                                                                    Sumber: https://youtu.be/FMzVcW7GOug

    Bagaimana pendapatmu tentang pembelajaran tentang patung dalam video tersebut? Keren ya! Ternyata jenis-jenis patung itu sangat banyak ya anak-anak. Tahukah kamu patung banyak dijumpai di pulau Bali? Mengapa? Karena, di Pulau Bali, mayoritas penduduknya beragama Hindu sehingga banyak patung dewa dan patung patung lainya yang di letakkan dalam rumah ibadah pura atau di jalanan. Patung-patung tersebut banyak juga yang berbentuk hewan-hewan. Ada yang berbentuk burung garuda, gajah dan sebagainya.

    Setelah menonton video tersebut, tugas ananda mencatat teori tentang patung dalam buku tulis agar tidak lupa dan dapat kamu baca berulang-ulang.

    Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.Terima kasih, sampai jumpa besok!






Dokumen PJJ 30 Juli 2020
Kelas VI

Tema 1 Selamatkan Makluk Hidup

Subtema 3 Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat memahami dan membandingkan cara pelestarian hewan dan tumbuhan langkamembandingkan kondisi geografis dan sosial budaya di Negara-negara ASEAN.

        Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

        Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

     Selamat pagi anak-anak semua, apakah masih semangat belajar dari rumah? Alhamdulillah, masih semangat ya. Hari ini, kamu akan belajar tentang cara melestarikan hewan dan tumbuhanlangkaAgar Ananda mudah memahaminya, ayo kita tonton video berikut ini!


              Sumber: https://youtu.be/g-b7Qh2gunw

        Bagaimana menurut Ananda setelah menonton video tadi, seru ya! Ternyata banyak cara melestarikan hewan dan tumbuhan langka yang belum kita ketahui. Tapi, sekarang ananda sudah mengetahui dan memahaminya. Jangan lupa catat hal-hal penting dalam video tadi di buku tulismu ya. Setelah itu, mari kita bermain games edukasi tentang cara merawat dan melestarikan hewanHore! Sebelum bermain, mari kita pasang aplikasi gamesnya di playstore di link berikut ini!

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.sinyee.babybus.rescueII

Gambar Tampilan Aplikasi Game Bayi Panda: Merawat Binatang

        Apakah Ananda sudah memasang aplikasi permainannya? Silahkan dimainkan games edukasinya! Ananda boleh mengajak anggota keluarga lainnya untuk bermain. Wah, pasti seru dan menyenangkan yah! Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan. Bagi anak-anak yang tidak bisa mengakses game ini kalian boleh tulis pengalaman merawat binatang atau tanaman peliharaan kalian ya. Selamat belajar dan bermain!

      Anak-anak,kegiatan selanjutnya, kita akan belajar tentang kondisi geografis dan sosial budaya negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Setiap negara memiliki karakteristik atau ciri-ciri tersendiri, misalnya hewan dan tumbuhan khas suatu negara. Oleh sebab itu, pasti kondisi geografis dan sosial budayanya juga berbeda-beda. Agar anak-anak menjadi lebih pintar dan paham, mari kita tonton video di bawah ini bersama-sama!

                                                                            Sumber: https://youtu.be/3Pqg-KX6jNw

        Setelah menonton video tadi, semoga pengetahuan anak-anak menjadi bertambah luas ya tentang negara-negara ASEANalhamdulillah. Tugas anak-anak berikutnya adalah membuat rangkuman mengenai kondisi geografis dan sosial budaya negara-negara ASEAN tersebut. Ananda bisa mengajak ayah atau bunda untuk berdiskusi tentang hal tersebut, atau kamu bisa juga berdiskusi dengan temanmu melalui video call. Kemudian tulis hasil diskusimu dalam bentuk rangkuman. Jangan lupa foto hasil pekerjaanmu kepada bapak atau ibu guru. Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! 

Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa.

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta









Dokumen PJJ 29 Juli 2020

KELAS VI
TEMA 1 SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP
SUBTEMA 2 HEWAN SAHABATKU

RABU, 29 JULI 2020

Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menjelaskan dan menyelesaikan latihan operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan bulat negatif; menyimpulkan isi teks laporan tentang hewan.

            Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Apakah anak-anak sudah sarapan pagi ini? Alhamdulillah. Mengapa anak-anak harus sarapan? Karena, sarapan baik untuk meningkatkan konsentrasi belajar, dimana otak kita mendapatkan nutrisi dari sarapan. Coba kalau anak-anak belajar dalam keadaan lapar, pasti anak-anak merasa pusing dan lemas ya.

Bagi yang belum sarapan, ayo sarapan dulu, agar pelajaran di pagi hari ini menjadi mudah!Karena kita akan belajar tentang operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan bulat negatif.Agar anak-anak menjadi paham, marikita simak di video berikut ini!

Sumber: https://youtu.be/kvwJ9y9W97A

Setelah kamu menonton video tersebut, bagaimana menurutmu, apakah pelajarannya mudah atau sulit? mudah yah, kalian memang hebat. Jangan lupa dicatat contoh-contoh yang ada di video tadi. Lalu kerjakan soal latihannya. Semoga, kamu mendapat skor yang terbaik ya!

Soal latihan :

1) 12x(-7) = ....6. 250 : (-25) = ....

2) (-45) : 9= ....7. ... x 3 = (-24)

3) (-154) x (-3)= ....8. ... x .... = (-30)

4) 7 x ...  = (-63)9. (-42) : 7 = ....

5) (-125) : 5 = ....10. (-9) x (-4) =....

Kalau sudah selesai mengerjakannya, laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke bapak/ibu gurumu. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan!

Anak-anak,kegiatan selanjutnya adalah membuat kesimpulan dari teks laporan tentang hewan yang kalian baca. Anak-anak sudah bisa cara membuat kesimpulan yang benar dari suatu teks bacaan? Jika anak-anak belum bisa, mari kita simak cara membuat kesimpulan pada video berikut ini!


Sumber: https://youtu.be/BRgcXBmdZXo

Bagaimana menurutmu, apakah mudah membuat kesimpulan dari suatu teks bacaan dari video yang kamu simak? Alhamdulillah kalau kamu sudah bisa. Bagi anak-anak yang belum bisa, kamu boleh bertanya kepada anggota keluargamu di rumah, misalnya ayah, bunda, kakak. Atau kamu bisa bertanya kepada Bapak atau Ibu Guru melalui whatsapp, video call atau zoom meeting.

Sekarang, coba kamu cari satu teks bacaan tentang hewan di internet. Bacalah teks bacaan tersebut dan kamu buat kesimpulannya!Jika sudah selesai, kirim teks bacaan dan hasil kerjamu ke Bapak atau Ibu Guru dalam bentuk foto. 

Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!




Dokumen PJJ Kelas 6

KELAS VI
TEMA 1 SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP
SUBTEMA 2 HEWAN SAHABATKU
Selasa, 28 Juli 2020

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat membandingkan perkembangkbiakan hewan secara generatif dan vegetatif, membuat karya perkembangbiakan vegetatif pada hewan secara visual dan menceritakan hasil pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dalam menyayangi hewan secara lisan dalam bentuk voice note.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah. Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengair sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan! 

Selamat pagi anak-anak, apakah kalian masih semangat belajar di rumah? Hebat. Meskipun tidak bisa belajar di sekolah, kalian harus tetap semangat ya!

Apakah anak-anak masih ingat pelajaran cara perkembangbiakan hewan secara ovipar, vivipar dan ovovivipar? Hebat! Sekarang, kamu akan belajar cara perkembengbiakan hewan yang lebih lengkap lagi, yaitu secara generatif dan vegetatif. Karena Allah, Tuhan Yang Maha Esa menciptakanberbagai macam jenisnya. Bahkan ada hewan yang sangat kecil loh dan tidak bisa dilihat mata. Misalnya bakteri, virus, hewan bersel satu dan sebagainya.

Jadi penasaran yah cara perkembangbiakan hewan secara generatif dan vegetatif, mari kita simak di video berikut ini!

                                                                               Sumber: https://youtu.be/5VSVf_RhYng

Setelah menonton, coba kamu buat karya lukis/gambar proses perkembangbiakan hewan secara vegetatif. Kamu bisa memilih hewan amoeba, hydra atau cacing pipih. Jangan lupa diwarnai ya agar lebih menarik. Karya tersebut sebagai media pembelajaran buat kamu agar selalu ingat cara perkembangbiakan vegetatif.

Kalau sudah selesai laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke Bapak/Ibu Gurumu. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan.

Selanjutnya, anak-anak akan praktik cara merawat hewan peliharaan. Jika kamu tidak memiliki hewan peliharaan, kamu boleh merawat hewan yang ada di sekitar rumahmu. Mengapa anak-anak harus menyayangi dan merawat hewan ? Karena, hewan juga termasuk mahluk hidup ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu kita harus bisa menjaga dan merawatnya dengan baik. Sikap-sikap memelihara dan menyayangi hewan di sekitar termasuk pencerminan nilai-nilai Pancasila loh. Contohnya kucing, mari kita lihat  di link berikut ini!

https://id.wikihow.com/Merawat-Kucing-Rumahan

Bagaimana perasaanmu setelah melihat gambar-gambar tersebut? Sangat lucu dan mengagumkan ya. Tugas kamu sekarang, praktikkan cara merawat hewan peliharaan dengan baik. Setelah itu, kamu ceritakan pengalamanmu merawat hewan tersebut denga kata-katamu sendiri. Minta tolong anggota keluarga di rumah untuk merekamnya dalam bentuk video/voice note!

Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! Mari kita akhiri kegiatan belajar  hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih, sampai jumpa besok!



Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta





Dokumen PJJ Kelas 6 Senin, 27 Juli 2020

KELAS VI

TEMA 1 SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP

SUBTEMA 2 HEWAN SAHABATKU

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat Memahami dan menjelaskan konsep penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat negatif dengan garis bilangan dengan tema hewan; menyelesaikan soal latihan tentang bilangan bulat negatif berbentuk quizz; Membuat wayang hewan dari kardus bekas.

Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh. Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat wal afiat dan penuh dengan kebahagiaan.  Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah, atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas kegiatan belajar di rumah. Ayah/Bunda minta tolong untuk mengingatkan ananda agar mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap kegiatan dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih atas kerja sama Ayah/Bunda semua.

Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu dalam keadaan sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa untuk mengucapkan kata tolong ketika meminta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan! 

Anak-anak di pagi hari ini kalian akan belajar tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat negatif dengan menggunakan garis bilangan. Apakah kalian masih ingat dengan pelajaran konsep bilangan bulat negatif? Alhamdulillah. Bedanya, hari ini anak-anak menggunakan garis bilangan dengan tokoh animasi hewan kodok loh! Lucu ya. Agar anak-anak menjadi paham, ayo kita simak di video berikut ini!

Bagaimana menurutmu setelah menonton video tadi? Mudah kan mempelajari penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat negatif dengan menggunakan garis bilangan, apalagi dibantu oleh tokoh kodok yang suka melompat.

Setelah itu, tugas kamu adalah mengerjakan soal-soal tentang bilangan bulat negatif berbentuk quizz, jadi penasaran berapa ya skor yang akan kamu dapatkan. Semoga skornya bagus ya, jika belum bagus maka kamu harus lebih rajin belajar lagi ya! Sudah siap mengerjakan soal-soal latihannya? Ayo kita klik link di bawah ini!

Kalau sudah selesai mengerjakan soal latihannya, laporkan hasil pekerjaanmu dalam bentuk foto ke bapak/ibu guru. Untuk Ayah/Bunda tolong bimbing dan bantu putra/putrinya, apabila mengalami kesulitan.

Anak-anak, kegiatan selanjutnya sangat menyenangkan loh! Kamu akan belajar membuat wayang berbentuk hewan, misalnya kelinci. Kalau kamu tidak suka kelinci, kamu bisa mengganti dengan hewan kesukaanmu. Mari kita belajar cara membuat wayang hewan dari video berikut, kita simak bersama-sama yuk!

                                                                                Sumber:  https://youtu.be/ogJLM1fwrN4

Bagaimana cara membuat wayang berbentuk hewan berdasarkan video tadi? Apakah mudah. Kalau begitu, Ayo, langsung kita buat ya.

Pertama, siapkan bahan-bahan yang diperlukan. Tidak perlu keluar rumah ya untuk  membelinya, karena bahan-bahan tersebut mudah didapat kok di sekitar rumahmu.

Siapkan kardus bekas, lem, gunting, pensil atau spidol warna hitam, bambu kecil atau tusukan sate.

Setelah bahan-bahan dan alat yang diperlukan sudah siap, mari kita praktikkan!

Jika sudah selesai membuat wayang hewannya, jangan lupa difoto dan dilaporkan hasil karyamu ke Bapak/Ibu Guru. Jika kamu mengalami kesulitan, mintalah batuan ayah/bunda atau kakak di rumah. Ucapkan terimakasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini!

Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.


Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL UJIAN

Contoh Petunjuk Umum Pengerjaan SOAL UJIAN Sebelum mengerjakan soal  ujian, sebaiknya siswa membaca petunjuk pengerjaan soal ujian agar sela...